kenduri |
Peringatan maulid nabi di laksanakan pada bulan robiul awal (pengkalenderan islam ) yang tahun ini bertepatan tanggal 21 November 2018 masehi, pada hari itu lahirlah sosok manusia paling mulia dimuka bumi dalam ajaran islam yaitu Kanjeng Nabi besar Muhammad SAW panutan semua umat muslim di dunia.
Nabi muhammad adalah nabi akhir jaman junjungan smua muslim didunia sehingga pada hari itu semua muslim tak terkecuali dimesjid mesjid besar bahkan sampai surau melantunkan puji-pujian kepada beliau
khususnya di surau kecil dikampung biasanya masyarakat berkumpul membawa ingkung,
Baca juga : kenduri tradisi jawa penuh dengan filosofi
masayarakat pedesaan mengapresiasikan rasa syukurnya dengan menyembelih ayam dan dimasak dengan bumbu rempah lalu di bawa ke surau untuk di bagi-bagikan dan dimakan bersama, setiap rumah biasanya membawa ingkung dari rumah sendiri-sendiri laki-laki tua muda berkumpul dari anak anak, orang kaya maupun miskin menjadi satu dengan keakraban memperingati hari besar, hari dimana kita yang telah diberi rohmad serta hidayah kepada umat muslim saatinisehingga kita dilepaskan dari zaman jahiliah, jaman kebodohan, zaman menyembah berhala.
setelah itu masyrakat jawa pedesaan pada umumnya melakukan tirakatan (melek-melek-an) atau tidak tidur sampai pagi untuk meminta ampunan kepada ALLAH Subhana wataala.
rasa syukur dalam yang dalam yang dilakukan masyarakat jawa pedesaan tetap menjaga tradisi bersilaturohmi haruslah kita lestarikan supaya tidak tergerus oleh zaman.
nah itulah tadi sahabat ensiklopedi salah satu peringatan maulid nabi yang dilakukan oleh masyarakat jawa pedesaan dengan keraifan lokalnya menjadikan keistimewaan tersendiri bagi negara indonesia
0 Komentar